Depresi dapat melemahkan baik mental maupun fisik, dan sangat berbeda dari hanya merasa tidak bahagia biasa. Biasanya ada alasan tertentu yang terus dipikirkan dan tidak melakukan apapun untuk merubahnya yang memunculkan rasa ketidak-bahagiaan seperti ditolak atau tidak mendapat sesuatu yang diinginkan. Depresi adalah perasaan yang meluas, perasaan ini hampir seolah-olah anda dalam terowongan hitam tanpa cahaya, tidak mempunyai harapan dan hal-hal untuk menemukan sebuah kesenangan ialah menjadi tugas utama. Bahkan dengan memenangkan lotrepun tidak menjamin anda bisa keluar dari depresi. Jika seseorang pernah menyarankan anda untuk menarik diri dan merenungkan jalan keluarnya, itu mengkin ide yang bagus. Sayangnya depresi tidak sesimple dan sesederhana itu, tapi pasti ada suatu cara untuk meringankan depresi.16 Cara Efektif Untuk Mengatasi Depresi
1. praktek Mindfulness
Pikiran yang tertekan cenderung akan memperkusut semua yang salah dan tidak mengkhawatirkan dampak-dampak negatif di masa yang akan datang. Siklus pemikiran negatif ini hanya akna memperkuat kesengsaraan dan akan membantu dalam pengelolaan mengatasi depresi. Mindfulness adalah mediasi yang bisa anda lakukan bersamaan dengan aktifitas sehari-hari (lebih lengkapnya lihat disini). Maindfulness melibatkan fokus untuk hal yang anda lakukan saat ini, otak kita hanya penuh dan berfokus pada apa yang saat ini kita lakukan. Fokus pada indra yang kita gunakan, pada senstuhan, suara, rasa, penglihatan dan bau yang saat itu ada tanpa memikirkan masalah-masalah yang membuat anda depresi. "Buang semua pikiran yang membuat anda depresi dengan melakukan hal-hal yang positif"
2. Mendengarkan Musik
Saya berfikir musik sebagai makanan jiwa, musik bisa membuat anda senang, menangis, terharu dan perasan lainnya. Dengarkan tune optimis dan itu dapat langsung mengubah suana dan menciptakan getaran-getaran yang lebih positif. Dengan mendengarkan musik dapat mengubah kiami otak anda dan dapat meningkatkan suasana hati anda.
3. Gunakan Sentuhan Terapi
Ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa sentuhan terapi dapat membantu beberapa orang mengatasi depresi. Terapi yang harus anda pertimbangkan untu melakukannya termasuk Akupunktur, akupresur, pijat, reiki dan refleksi.
4. Perbanyak Asam Lemak Omega 3 Dalam Makanan anda
Banyak penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang sering mengalami tertekan banyak kekurangan asupan asam lemak yang dikenal sebagai EPA. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2002 di Archives of General Psychiatry, terdapat peserta yang memperbanyak konsumsi minyak ikan dalam sehari-harinya. Mereka mengalami penuruna 50 persen tehadap gejala-gejala seperti gangguan tidur, kecemasan, perasaan sedih, dan pikiran akan bunuh diri. Asam lemak omega 3 juga berkhasiat dapat menurunkan kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung. Anda bisa dapatkan asam lemak omega 3 dengan mengkonsumsi biji kenari, biji rami, dan minyak ikan seperti salmon dan tuna.
5. Berhenti bicara negatif kepada diri sendiri
Oerang ayng tertekan cenderung melihat dunia dengan cara yang negatif. Ketika apa yang mereka lakukan berjalan salah, mereka akan menyalahkan diri mereka sendiri dan ketika benar mereka menganggap bahwa itu hanya sebuah keberuntungan. Depresi memperkuat keraguan diri dan perasaan untuk tidak dihargai dan dibutuhkan. Selalu merasa akan hal-hal negatif dan berpikir dirinnya tidak berguna. Jangan menganggap serius ketika anda sedang berpikiran atau merasa rendah. "Jaga perspektif anda untuk tetap positif"
6. Tunggu waktu yang tepat
Menerima bahwa keadaan mental anda yang tidak sepenuhnya dalam keadaan seimbang. Selama dalam keadaan depres, seseorang cenderung melihat segala seesuatu menjadi negatif dam merasa sulit untuk berpikir seimbang. Secara halus mengingatkan diri sendiri bahwa anda ke salurun negatif dan tidak mendengarkan pikiran normal anda. Ketika anda tertekan dan melakukan hal negatif, pasti anda akan mendistorsi diri anda agar dapat memberi kenyamanan terhadap dunia yang tampak suram. Tetapi ini tidak akan terjadi selamanya selama anda ingatka diri anda bahwa diri anda tidak akan terus-menerus merasa seperti ini. Bersabar dan lakukan hal terbaik untuk menjaga diri agar tidak semakin terpuruk. Jaga pola makan anda dan tidur yang cukup serta tanamkan pada Mindset anda "bahwa ini segera berlalu".
7. mengalihkan perhatian Anda
8. Gunakan lebih banyak cahaya
Seasonal Affective Disorder (SAD) dikenal sebagai bentuk depresi musiman yang muncul selama musim dingin, seseorang akan mengalami depresi dan kelelahan mendekati musim dingin dikarenakan sedikitnya waktu siang hari. Gejala SAD termasuk kecemasan, masalah tidur, cepat marah, depresi, dll. Perhangat diri anda dengan cahaya lampu bohlam dapat membantu mengatasi depresi dan gejala lainnya.
9. Mencoba terapi kognitif
Terapi kognitif sangat membantu guna menangkal depresi, dan didasarkan pada prinsip bahwa cara berpikir tertentu dapat memicu masalah kesehatan tertentu, seperti depresi. Seoarang konselor dapat membantu anda untuk memahami pola pikir anda dan mengidentifikasi pikiran serta ide-ide yang dapat memacu timbulnya depresi atau hal yang lebih buruk. Terapi ini bertujuan untuk mengubah pola pikir untuk menghindari munculnya ide-ide buruk serta membuat anda berpikir yang lebih realistis dan berguna.
10. menulis dalam jurnal harian
Jurnal ini berguna dalam dua cara. Pertama untuk menuliskan tentang ketakutan dan kekhawatiran, kedua untuk menulis hal-hal yang setiap harinya patut anda syukuri. Cara terbaik adalah jangan menulis keduanya, cukup tulis saja apa yang patut anda syukuri dalam setiap harinya. Kerena itu akan memmbuat anda untuk berpikir lebih positif dan mengingatkan diri bahwa tidak selamanya hal buruk terjadi menimpa kita.
11. terhubung dengan teman
Mengisolasi diri saat depresi mengkin tampak seperti ide yang sangat bagus. Tetapi itu bukan obat depresi yanga baik, ketika anda menisolasi diri suasana hati anda hati anda tidak akan berubah dan hanya kan memperburuk. Keluarlah ! cari suasana baru dengan berkunjung pada teman, dapatkan efek positif saat anda keluar.
12. Dapatkan kualitas tidur anda
Tidur dan suasana sangat erat hubunganya. Ketidak-puasan(kenyaman) tidur dapat menyebabkan kemarahan dan stres. Dalam banyak penelitian menyebutkan, kurangnya tidur memiliki dampak yang signifikan pada suasana hati. Pastikan tidur and berkualitas, kerena hal ini dapat memperbaiki suasana hati dan kesejahteraan anda. Tidur yang berkualitas secara langsung dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang, termasuk ketajaman mental, ketajaman mental, tingkat producktifitas, keseimbangan emasional, kreatifitas, vitalitas fisik, dan berarat badan. Cukup tidur dengan nyaman dan nyenyak antara 7,5 sampai 9 jam perhari untuk membuat anda keluar dari depresi.
13. Memaafkan
Banyak alasan untuk memunculkan dendam pada seseorang, entah itu kemarahan, iri, dengki atau yang lain. Menumukan cara untuk memaafkan adalah cara yang tepat untuk merngankan beban emosional hidup serta dapat meningkatkan suasana hati dan membantu anda untuk mengatasi depresi.
14. Olahraga teratur
15. Jangan menyerah
Depresi dapat membuat anda selalu ingin menyembunyikan diri dari dunia dan menghilang. Tidak masalah, tapi beri batas waktu untuk kemudian melakukan sesuatu yang produktif untuk meningkatkan suasana hati.
16. Dekatkan diri pada Tuhan
Yang terakhir ini adalah hal yang sangat penting. Dengan mengingat da mendekatkan diri pada yang kuasa membuat rohani anda terkontrol. Karena dalam suatu agama pastilah terdapat ajaran-ajaran yang sangat positif untuk dilakukan.
Tidak apa-apa untuk mengambil waktu keluar tapi beri batas waktu dan Cobalah saran-saran diatas karena itu terbukti sangat efektif. Karena saran diatas pernah dilakukan kebanyak orang untuk menghilankan depresi, termasuk saya sendiri. Jika memang tidak berhasil cobalah untuk menyelidiki lebih lanjut dengan sharing dan meminta saran dari seseorang yang lebih mengerti, seperti dokter atau pemuka agama untuk langkah yang lebih tepat dan baik.
Berkomentarlah dengan baik dan sopan yang sesuai dengan topik artikel di atas dan jangan lupa centang Notify Me jika menginginkan balasan dari admin. Terima Kasih :) EmoticonEmoticon